Tampilan kartu grafis besutan Micro-Star International (MSI) ini tampaknya memang masih seperti default dari AMD-ATI. Ternyata, kartu grafis ini terlahir dengan kondisi di-overclock oleh MSI.

Tidak berbeda dari tampilan yang direfrensikan oleh AMD-ATI, kartu grafis ini memiliki kipas pendingin berdiameter 77mm, dan karena ukurannya yang tergolong gendut maka kartu grafis ini akan menghabiskan 2 slot ketika dioperasikan.



Pada bagian belakangnya terdapat 2 buah port power tambahan untuk power PCI-EX berbasis 6pin, itu berarti kartu grafis ini cukup haus daya dan sekiranya membutuhkan power supply minimal berdaya 500Watt atau lebih untuk menjalankannya dengan aman.

MSI coba mendongkrak kemampuan kartu grafis ini dengan menaikan clock prosesor dan clockmemory-nya, yakni dari coreclock sebesar 750MHz menjadi 780MHz sedangkan untuk memory, dari 1800Mhz (efektif pada 3600MHz) menjadi 2000Mhz (efektif pada 4000Mhz).

Nyaman Tanpa Bising

Jika dilihat dari perubahannya, memang kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan dan untuk menjajal kemampuannya detikINET langsung menggunakan MSI 4870 OC Edition ini untuk bermain game dan menjalankan aplikasi benchmark.

Hasilnya cukup memuaskan, pertama-tama detikINET terkesima dengan pendinginnya. Walaupun selalu digeber dalam keadaan full load, pendingin kartu grafis ini tidak berisik bahkan cukup nyaman ketika dioperasikan dalam komputer dengan casing
terbuka.

Performa yang Baik

Total 800 Stream Prosessor yang dimilikinya dapat dengan mulus melahap game terbaru saat ini. DetikINET menggunakan aplikasi benchmark yang terdapat dalam Farcry2.

Hasilnya, dengan resolusi sebesar 1440 X 900, Ultra Detail berhasil mendapatkan 32,46 Frame Per Second (FPS). Penasaran, detikINET menambahkan beban GPU dengan mengaktifkan Anti-Aliasing hingga 4X kemudian hasil yang didapat adalah 20,48FPS.

Setelah mencoba di game, detikINET menjalankan aplikasi benchmark 3D Vantage. Dengan menggunakan konfigurasi Performance yang sudah disediakan oleh Futuremark, kartu grafis ini mendapatkan GPU Score P8434.

Melihat hasil pengujian diatas. Jika kartu grafis ini disandingkan dengan sistem berbasis Quadcore, akan sangat dengan mudah melahap semua game teranyar dengan detail maksimal apalagi jika disandingkan dengan LCD berukuran 19"-22" maka kartu grafis ini akan menjadi sebuah pilihan yang bijak.

Kelebihan
+ Peforma hebat
+ Kipas ekstra sunyi
+ Bonus game menarik

Kekurangan
- Haus daya

Testbed menggunakan: AMD Athlon X2 5000 @ 3,2Ghz, Memory RAM 2GB, Windows 7 64bit, ATI CatalystT 9.3.


Pengujian benchmark produk ini menggunakan 3D Mark Vantage dengan dukungan resmi dari FutureMark.